Apakah Minyak Ikan Yang Asli Melarutkan Sterofom?


Banyak penjual atau marketing minyak ikan menggunakan metode sterofom ini, sebagai cara untuk menyakinkan calon pembeli bahwa minyak ikannya cukup ampuh, sehingga dapat menghancurkan sterofom, seperti halnya nanti akan menghancurkan lemak atau kolesterol jahat didalam tubuh.

Faktanya, ini adalah sebuah sebuah cara yang dikemas dalam sebuah miss-informasi yang cukup populer.

Berikut faktanya, dilansir dari askthescientists.com

Apakah Minyak Ikan Melarutkan Styrofoam?

Semua minyak (minyak ikan, minyak zaitun, minyak canola, minyak lemon dll.) akan melarutkan Styrofoam dengan waktu yang cukup.

Beberapa jenis minyak ikan akan melarutkan styrofoam dengan sangat cepat.

Yang lain melakukannya lebih lambat.

Interaksi ini, dan kecepatan terjadinya, adalah karena sifat kimia yang dikenal sebagai polaritas.

Polaritas adalah Sebab Mengapa Minyak Ikan dan Styrofoam Bereaksi


Polaritas adalah sebuah cara untuk menggambarkan muatan listrik didalam sebuah molekul.

Molekul air adalah polar.

Dia memiliki dua atom hidrogen yang membuat muatan positif pada ujung molekulnya.

Sementara atom oksigen membuat muatan listrik negatif di ujung lainnya.

Kedua muatan listrik yang berbeda pada tiap ujung inilah yang membuat molekul air menjad polar.

Sementara minyak, adalah NON POLAR.

Tidak seperti air, minyak tidak memiliki perbedaan muatan listrik pada ujung setiap molekulnya.

Perbedaan polaritas ini menjelaskan banyaknya reaksi kimia yang terjadi.

Pada umumnya, bahan yang sama akan tercampur bila dijadikan satu, dan akan terpisah bila berbeda.

Ini menjelaskan, mengapa minyak (non polar), akan terpisah dari air (polar), dan atau garam ( polar ) akan larut dalam air.

Atau bagaimana pembersih kutex ( non polar ), akan melarutkan dan membersihkan kutex dari kuku ( non polar ).

Ini juga menjelaskan, mengapa minyak ikan akan melarutkan sterofom.

Karena keduanya memiliki polaritas yang sama ( non polar ).

Minyak Ikan Yang Berbeda Akan Melarutkan Sterofom Dengan Kecepatan Yang Berbeda



Polaritas memiliki kekuatan yang berbeda.

Polaritas molekul dapat menjadi sangat tinggi, sedang-sednag saja, atau sangat rendah, atau ditengah-tengah.

Semua minyak ikan adalah NON POLAR.

Namun setiap minyak ikan memiliki polaritas yang berbeda dari yang lain.

Minyak ikan dalam bentuk "Ethyl Ester" memiliki polaritas yang sangat tinggi.

Sementara dalam bentuk "Triglyceride", dia memiliki polaritas yang lebih rendah.

Semakin non polar minyak ikannya, semakin cepat dia akan melarutkan bahan non polar lain, seperti sterofom.

Apakah Minyak Ikan Yang Polaritas Tinggi Dan Yang Rendah Memiliki Manfaat Kesehatan Yang Berbeda?


Kedua jenis minyak ikan diatas ( ester dan triglycerides ) mungkin memiliki kemampuan yang berbeda dalam melarutkan sterofom, tapi keduanya memiliki manfaat kesehatan YANG SAMA.

Kedua minyak ikan tersebut, akan diserap oleh tubuh, dan digunakan oleh tubuh.

Keduanya, menyediakan kandungan asam lemak omega-3 (EPA dan DHA) yang sama.

Dan keduanya memiliki bukti hasil penelitian yang dilakukan oleh banyak institut kesehatan internasional.

Perbedaan utama antara kedua minyak ikan ( ester dan triglycerides ) diatas, adalah "KONSENTRASI" nya.

Minyak ikan dalam bentuk ethyl ester ( yang melarutkan sterofom lebih cepat ), dapat memiliki kadar omega 3 yang lebih dari bentuk triglyceride.

Inilah kenapa, harga minyak ikan yang memiliki bentuk ethyl ester, akan dijual lebih mahal daripada minyak ikan omega 3 dalam bentuk triglycerides.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa perbedaan ini TIDAK memberikan perbedaan yang signifikan pada penggunaan jangka panjang.

Pada penggunaan diatas 2 - 3 bulan, manfaat dan efek dari keduanya pada tubuh, adalah setara.

Saat memilih produk minyak ikan dan omega 3, memilih berdasarkan kemampuannya dalam melarutkan sterofom, seharusnya TIDAK menjadi penentunya.

Ini karena didalam tubuh manusia TIDAK terkandung sterofom, jadi cepat atau lambat minyak ikan yang anda pilih dalam melarutkan sterofom, tidak akan memberikan perbedaan didalam tubuh.

Sebaliknya, jika anda hendak memilih, pilihlah minyak ikan berdasarkan kemurniannya, untuk hasil terbaik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar